Follow | Dashboard
Note's Rafid Blog

The Owner!

Entries About Linkies Stuff

Assalamualaikum! Welcome to my blog. Friends! Namaku Muhammad Rafid Nadhif Rizqullah. Kalian boleh memanggilku Rafid atau Nadhif. Aku ketua KPCI 2013 :D pelajar dan penulis.
Bandung, Indonesia


Tagboard!




Credits!

Template: Afikah Shuhaimi
Basecode By: Nurul AtiQah
Edited By: Meiza Maulida
Owner: M. Rafid



Di Balik Pembuatan KKPK Diary Untuk Dunia

  Setiap komentar tentang buku solo pertamaku, membuatku teringat pada masa lalu.
    Goresan kisah sederhana, yang tercipta beberapa tahun yang lalu.
Yups, masa lalu yang mampu mengajariku, masa lalu yang mengantarkanku ke masa kini.

  ~ **   ' ^-^ .. ^-^ .. ^-^ ' ** ~
  Kelas 3.
Semua berawal ketika aku duduk di bangku kelas 3 SD.

  Semester 1 telah kulewati. Dengan hasil yang memuaskan yaitu ranking 1, aku kembali berpijak di kelasku tercinta, 3 Bilal bin Rabbah. Seperti biasa udara segar pagi hari seakan menyongsongku. Namun, yang berbeda adalah tahun yang baru dan semester yang baru.

  Setiap hari, aku melihat setiap sudut kelas. Sudah 3 hari, Fadhli belum datang. Apa dia masih liburan? Bagaimana kabarnya?
  Hilang.
Dan entah pada hari keberapa di semester 2, Bu Asih, wali kelasku mengatakan bahwa Fadhli pindah ke Tasikmalaya. Baru kali ini, aku merasakan ada teman yang pindah di kelasku.
  Murid kelas 3 Bilal, berkurang satu.

  Aku, Khansa, dan Nisa merasa kasihan dengan Fadhli.
"Apa dia pindah karena enggak betah?" begitu pertanyaan yang terlontar dari kami bertiga dan tentunya belum terjawab --bahkan mungkin tidak pernah terjawab.
  Dari situ, kami membuat nama yang lumayan konyol. Mana,Mini,Munu, dan Mono. Nama untuk kami bertiga dan Fadhli.

  Selain membuat nama, kami juga seriing menggoreskan pena di atas kertas, melukis kata-kata. Kami membuat surat untuk Fadhli, tapi hanya bisa dibaca oleh kami sendiri. Karena, tidak ada yang tahu alamat Fadhli.
 
   Bel berbunyi, pertanda istirahat. Semuanya bersorak senang. Ada yang bermain di kelas, bermain di lapang, bermain di masjid, dan lain sebagainya. Berbeda denganku,Khansa, dan Nisa.  Kami bertiga tetap duduk di bangku masing-masing. Karena tempat duduk kami deket, jadi kita ngobrol tanpa harus melingkar. "Eh, gimana kalau kita buat cerita tentang Fadhli?" usul Khansa, membuka topik pembicaraan.
"Ayo!"

   Besoknya, kami berkumpul lagi. Khansa memperlihatkan cerita karyanya tentang Fadhli di buku catatan miliknya. Nisa juga.
"Waaah! Kalau aku sih diketik," tuturku.
  Selesai aku berbicara, Khansa melanjutkan tulisannya. Aku berjalan meninggalkan Khansa dan Nisa, karena aku ingin bermain.

  Waktu kelas 3, aku juga mendengar kabar bahwa Salsa akan pindah ke Arab. Haaah? Jadi..........
Mulai saat itu, aku menulis novel berjudul 'Kado Misterius'. Tokoh-tokohnya adalah aku dan teman-temanku, tapi namanya diubah.
  Jari-jemariku menari-nari di keyboard, hingga tak terasa akhirnya sudah setengah jalan aku mengetik novel pertamaku. Rencananya, aku akan mengirimkannya ke KKPK. Dan aku ingin, buku pertamaku terbit waktu aku delapan tahun!

  Nah, ketika sudah setengah jalan, aku meminta Umi untuk membaca novelku. Umi memujiku, tapi berkata, setiap kata jangan berawal kapital.
  Jadi, kapital itu harusnya setelah titik, nama , nama tempat, bulan, hari, awal kalimat, dan lain-lain. Pada saat itu, aku marah pada Umi, entah mengapa ._. (waktu itu aku belum bisa menerima kritikan. Wkwkwkwk..)

   Memang, waktu aku menulis novel Kado Misterius , di setiap awal kata memakai kapital. Jadi contohnya kayak gini :

 Aku Menyaksikan Langit Senja Yang Begitu Indah.

Nah, kayak gitu. Aneh kan?
   Dan karena aku enggak mau dikritik, saat itu aku langsung mendelete novel itu! Padahal sudah berpuluh-puluh halaman.

  Selang beberapa hari, aku kembali menulis. Judulnya, Garden Party ala Delapan Sahabat. Nah, Garden Party ala Delapan Sahabat itu adalah novel. Tulisannya udah kuperbaiki dan di setiap katanya udah enggak pake kapital lagi.
  Pokoknya aku udah bisa menerima kritikan dan mengubah tulisanku.

  Garden Party ala Delapan Sahabat bercerita tentang Nisa dan teman-temannya. Di novel itu, ada gudang ajaib, menjalani petualangan ke pets so ciety (games di facebook yang aku sukaaaaa), tersedot ke dunia komputer, ke masa penjajahan, dan garden party!
  Pokoknya gitu deh.

Selesai!
Akhirnya selesai juga novel Garden Party ala Delapan Sahabat. Tinggal diprint. Sebelumnya, aku memperlihatkan pada Caca novelku ini. Ia terkagum-kagum dan bilang, dia enggak sabar ingin membacanya.
 
  Skip.
Komputerku error dan virus menumpuk di sana, hingga harus diinstall. Selesai diperbaiki, aku menyalakan kembali komputernya. Aku akan mengedit novel Garden Party ala Delapan Sahabat. Begitu kagetnya aku, ketika data-datanya ludes menghilang!

 Haaaaaaah?
Padahal, udah selesai dan mau dikirim ke KKPK! Aku sampai nangis-nangis saking sedihnya.

   Aku sedih kira-kira sampai satu minggu lamanya. Umi segera menghibburku, juga menyemangatiku.
 Kata Umi, aku pasti bisa buat cerita yang lebih bagus dari itu. Dari situlah aku kembali bersemangat. Aku menceritakan semua ideku yang baru.

  Ideku adalah, tentang anak yang miskin dan punya cita-cita   yang luar biasa. Tapi, ia meninggal. Aku memberi judul untuk novelku yang baru adalah 'Cita-Cita yang Tak Tersampaikan' .
  Usai menceritakan ide untuk novelku yang baru, aku meminta usul nama tokoh-tokohnaya ke Umi. Umi mengusulkan, untuk nama laki-laki Alfa , untuk perempuan Nisa.
  "Hahahaha, Alfa mah atuh kayak nama supermarket. Alfamart!" awalnya aku geli ngedengernya.
  Ting!
  Terbesitlah ide-ide di otakku.

  Aku langsung mengetiknya. Tokoh utamanya adalah Alfa.

  Kelas 4.
Cerita ini berlanjut pada tingkat selanjutnya, yaitu pada saat aku kelas 4.

  Di kelas 4, aku melanjutkan menulis novel itu. Tapi, lama kelamaan plotnya melebar. Ceritanya lebih menekankan ke si Alfa nya.
 Waktu kelas 4 juga, muncul ide baru. Aha! Akhirnya, kuganti judul novelnya. Yang awalnya 'Cita-Cita yang Tak Tersampaikan' , jadi 'Diary untuk Dunia'.

  Dalam buku Diary untuk Dunia, aku bercerita tentang Alfa dan teman-temannya. Idenya sebagian besar dari kehidupan sehari-hari.
  Ketika aku nulis buku itu, aku didukung penuh sama sahabat-sahabatku, Triple R, Apalagi Raihan Aryo Seno. Aku menceritakan cerita Diary untuk Dunia sama Raihan. Kata Raihan, dia enggak sabar nunggu DUD terbit.
  "Pasti bagus!" Raihan berkata waktu itu. Aku inget banget. Waktu itu Raihan bilang ke aku waktu mau shalat Dzuhur.

  Oh ya, pas kelas 4, Diary untuk Dunia juga dibaca sama Bu Irma lho! Bu Irma adalah guru Bahasa Indonesiaku yang mendukungku menulis.

   Sehari sebelum akan dikirimkannya Diary untuk Dunia, aku chatt dengan Tika ( Siti Atikan Azzahrah ) dan Kak Ayu ( Ayu Kusumaningdyah).
  Aku menceritakan pada Tika, judul-judul di novelku dan sinopsisnya. Aku juga nanyain ke Tika, kamu suka judul yang mana di bukuku?
  Tika jawab, dia suka judul 'Gosip yang Menyebar'. Oh ya, waktu itu Tika bilang juga bahwa dia lagi nulis buku juga! Judulnya 2P.
  Aku langsung menyemangatinya!

  Di facebook, aku juga bercerita pada kak Ayu. Oh ya, Kak Ayu sahabat aku lho! Pada waktu itu, kak Ayu masih kelas 6.
 Kak Ayu juga lagi nulis novel. Judulnya 'Aku Bisa!'. Tapi masih diedit.

Besoknya, tepat pada hari Jum'at,  aku masuk ke sekolah dengan baju pramuka , ransel dan isi-isinya. Aku juga bawa ember,tongkat, de el el. Just your information, aku itu pramuka inti lho!
 Jadi aku mau camping selama 3 hari di CIC! Tempat perkemahan, diatasnya kebun teh, ada sungainya, dan..
  Entahlah. Pokoknya aku akan camping di sana!
  "Umi, jangan lupa ya kirim Diary untuk Dunia!"
 Umi mengangguk.

   Kelas 5.
"Hoaalaah, lama banget deh kabarnya! Udha lebih dari enam bulan!" -- Rafid. 

  Kabar DUD emang lamaa banget. Udah aku telepon, nanyain di facebook, katanya masih dievaluasi. Haduuuh!
Oh ya, bulan November 2013, aku mengikuti Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI) 2013. Alhamdulillah aku terpilih dan diundang ke Jakarta.
  Pulang KPCI, beberapa hari setelah KPCI, ada pengumuman pemenang lomba juiceme 'Aku dan Pengalaman Lucuku'.

  Aku sangat kecewa, karena udah beberapa kali aku ikut lomba juiceme kalah terus. Aku pernah menang, waktu lomba juiceme Aku dan Hobiku.
  Saat itu,  ketika sedang sedih-sedihnya, aku membuka email. Begitu terkejutnya aku!

Alhamdulillah!
 Ternyata DUD dinyatakan lolos dan dimintai kelengkapannya.
Ini nih, aku screenshoot :





Kelas 6
  Diary untuk Dunia datang ke dunia ^-^

Setelah menunggu, akhirnya terbit juga KKPK Diary untuk Dunia. Buku keempat sekaligus novel pertamaku. Horeee!
  Alhamdulillah.

  Uhm, jika kalian membaca buku KKPK Diary untuk Dunia, pasti kalian menemukan nama kelompok garfield, kan?
  Nama kelompok Garfield diambil dari kelompok kakakku waktu kelas 6, lho!

  Yang belum beli, beli ya :)
Nanti kalau udah beli, kalian boleh surat-suratan sama tokoh-tokohnya. Kalau kalian mau mengobrol sama tokoh-tokoh di KKPK Diary untuk Dunia, boleh kirim suratmu di inbox facebook Muhammad Rafid Nadhif Rizqullah.
  Nanti aku sampaikan surat kalian ke tokohnya, dan akan dibalas ^-^
Hihihihi...

   Kalau yang belum bisa beli, nabung atau promosiin dulu aja. Nanti kalau rajin promosi bisa dapet bukunya gratis :3 Insya Allah..
  Hahahaha. Yang udah beli juga jangan lupa kirim krisar,komentar, dan bantu promosi juga ya :) Hehehehe.


KKPK Diary untuk Dunia , Persahabatan untuk Selamanya
  Sinopsis :
Alfa bersama delapan teman sekelasnya, yaitu Ismail, Nisa, Nurul, Ilyas, Zaka, Zaid, Asma, dan Nibras, membentuk kelompok. Namanya kelompok Garfield. Nabila, murid baru di kelas mereka bergabung. Yes, dengan kedatangan Nabila, kelompok Garfield jadi bersepuluh! Ke mana-mana mereka selalu bersama. Bahkan, saat ada gosip yang menerjang kelompok mereka pun, semuanya bisa diatasi. Mereka berusaha mencari tahu pembuat gosip tersebut. Siapa, sih, dia? Lalu, saat Alfa mengikuti pertukaran pelajar ke Canberra, ada berita yang membuatnya harus kembali ke Indonesia. Ternyata, ada sebuah diary titipan untuknya dan kelompok Garfield. Diary itu menjadi kenangan sekaligus maskot bagi persahabatan mereka. Penasaran dengan cerita lengkapnya? Yuk, buruan baca cerita bagus ini!


    ~ **   ' ^-^ .. ^-^ .. ^-^ ' ** ~

 
  By the way, kalian masih inget kan, ide awalku tentang buku Diary untuk Dunia? Yups. Pertamanya kan judulnya Cita-Cita yang Tak Tersampaikan, tapi jadi Diary untuk Dunia.
 Seperti yang tadi aku ceritakan, di buku Cita-Cita yang Tak Tersampaikan itu, ada anak yang miskin dan punya banyak impian.
  Di Diary untuk Dunia, si anak yang di cita-cita yang tak tersampaikan itu adalah Nabila!

   Kalian penasaran? Segera jemput buku KKPK Diary untuk Dunia di toko buku kesayangan kalian semua :)

Yang lain udah beli, kamu?




    
menarik, anda juga bisa menambahkan berbagai emoticon lucu yang tentunya sangat menggemaskan untuk dimiliki oleh anda pengguna setia blackberry messenger di blackberry maupun android.
Source : - See more at: http://idbbmandroid.com/autotext-bbm-lucu-unik-terbaru-2015/#sthash.dOiy2Jtq.dpuf
menarik, anda juga bisa menambahkan berbagai emoticon lucu yang tentunya sangat menggemaskan untuk dimiliki oleh anda pengguna setia blackberry messenger di blackberry maupun android.
Source : - See more at: http://idbbmandroid.com/autotext-bbm-lucu-unik-terbaru-2015/#sthash.dOiy2Jtq.dpuf
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
……….¸,¤°´’`°•.¸O¸.•°´’`°¤,¸……….
……….¸,¤°´’`°•.¸O¸.•°´’`°¤,¸……….
……….¸,¤°´’`°•.¸O¸.•°´’`°¤,¸……….
……….¸,¤°´’`°•.¸O¸.•°´’`°¤,¸……….
……….¸,¤°´’`°•.¸O¸.•°´’`°¤,¸……….